 |
| Satgas Cyber Crime dan Judi Online RI-1 resmi dilantik. |
PAKARINFO.CO.ID - Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Budi Arie Setiadi, baru-baru ini melantik dan mengukuhkan Satuan Tugas (Satgas) Cyber Crime dan Judi Online RI-1 (laporan dan investigasi).
Dalam kesempatan tersebut, Budi Arie menegaskan bahwa pembentukan satgas ini merupakan hasil partisipasi aktif masyarakat.
"Saya sangat mengapresiasi ini saat diperlukan dalam pemberantasan kejahatan siber dan judi online," ungkapnya saat acara Pelantikan dan Pengukuhan Satgas Cyber Crime dan Judi Online RI-1 yang berlangsung di Jakarta, pada Jumat (19/7/2024).
"Hari ini sama-sama kita kukuhkan bersama, upaya penanganan yang kita lakukan perlu untuk mendapat dukungan dari seluruh stakeholder yang terkait," tambahnya.
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengungkapkan bahwa setiap hari terjadi sekitar 80 ribu serangan siber. Selama ini, Kominfo telah memblokir sekitar 29 juta serangan.
Budi Arie mencatat bahwa ancaman terkait keamanan siber kini semakin mengkhawatirkan, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di seluruh dunia.
Pemerintah Indonesia sendiri telah berhasil memblokir lebih dari 80 ribu serangan siber setiap harinya, yang totalnya mencapai sekitar 29 juta serangan per tahun.
Ia juga menambahkan bahwa angka tersebut mencerminkan meningkatnya kecanggihan kejahatan siber, yang dapat menimbulkan dampak merusak yang signifikan bagi masyarakat Indonesia.
Budi Arie menekankan bahwa upaya pemberantasan kejahatan siber dan judi online harus dilakukan sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. Satgas Cyber Crime dan Judi Online RI-1 akan terdiri dari beberapa divisi, yaitu:
- Divisi Intelijen dan Investigasi
- Divisi Operasi dan Penindakan
- Divisi Hukum dan Regulasi
- Divisi Teknologi Informasi dan Keamanan Cyber
- Divisi Edukasi dan Sosialisasi
- Divisi Kerjasama dan Kemitraan
"Masing-masing divisi memiliki tugas dan tanggung jawab yang jelas untuk memastikan keberhasilan misi Satgas," kata Ketua Satgas RI-1, Arfian.
Ia berharap, pembentukan satgas ini dapat menjadi fondasi yang solid bagi Satgas dalam melaksanakan tugas-tugasnya ke depan.
